Pertama kali saya
melihat jajaran buku di Palasari (sebuah tempat yang khusus tempat jual-beli buku
di Bandung), saya langsung tertarik membeli buku dari Dewi Lestari. Saya senang
memiliki novel dengan judul Perahu Kertas yang ditulis oleh Dewi Lestari atau biasa dikenal dengan nama Dee,
nyaris saya ingin segera membaca novel itu. saya mungkin sudah jauh tertinggal
karena baru membaca novel ini, tapi tidak ada kata terlambat untuk kata membaca
dan mencari ilmu. Saya pun langsung
meresensi buku itu setelah membaca sampai khatam dalam waktu dua hari. Melalui kacamata
subjektif saya sebagai pembaca, resensi ini pun selesai. Selamat membaca :D
Judul : Perahu Kertas
Nama penulis : Dewi Lestari
Penerbit : Bentang
Pustaka
Tebal halaman : xii
+444
Tahun terbit : Cetakan 1-
Agustus 2009
Cinta sejati memang tidak
selalu didapatkan dengan mulus tanpa ada pengorbanan. Namun sanggupkan kejujuran dan ketulusan menjawab semua
pengorbanan itu? Perahu kertas adalah salah satu cara menyampaikan cerita itu. Perahu kertas teruslah berjalan sampai kamu menemukan
laut, meskipun tubuhmu sudah pasti remuk di tengah arus air yang menemanimu.
Berawal dari pertemuan Kuggy dan
Keenan tanpa sengaja di sebuah statsiun. Sejak saat itu, mereka bersahabat
dengan kedua rekannya yang lain. Kugy adalah seorang yang senang menulis dongeng
dan memang cita-citanya dari kecil adalah menjadi juru dongeng, sedangkan Keenan
adalah seorang yang pandai membuat lukiasan. mereka berdua pun saling jatuh
cinta, tanpa ada yang saling mengatakan. Terlebih karna kugy sudah mempunyai
kekasih
Keenan, Kugy, Eko, dan Noni,
mereka berempat sering jalan bareng. Kugy anak yang cuek, berbadan kecil,
dengan gaya urakan serta mempunyai sifat yang aneh, membuat persahabatan mereka
nyaris tak pernah sepi dan tidak membosankan, selalu saja ada hal yang menarik.
Namun, ada hal yang tanpa diduga persahabatan mereka menjadi melonggar tidak
lain karena masalah perasaan. Keenan di kenalkan dengan wanda, dan mereka
berpacaran. Kugy pun merasa sedih dan memutuskan menjauh dari tiga sahabat yang
membuat pelangi di setiap hari-harinya. Ia pun sering membuat perahu kertas dan
membiarkan perahu kertas itu berjalan di atas sungai, agar sampai ke laut
sesuai kebiasaannya semasa kecil. Ia menamain dirinya utusan Neptunus,
Serain menjauhi tiga sahabatnya,
Kugy pun putus dengan kekasihnya, tinggalah Kugy seorang diri. Tekadnya kali
ini adalah mencari kesibukan, ia pun mengajar sekolah Alit, sekolah yang tidak
mempunyai bangunan dan muridnya kurang dari 30 siswa.,
Di sanalah minatnya menjadi
pendongeng semakin menggebu. Ia pun mentyerah pada kenyataan karna dirinya
bertemu Keenan kembali, ia pun mengajak Keenan untuk berkunjung ke sekolat
Alit,
Sampai saat itu keenan juga Kugy
tak ada satu pun yang mengatakan apa yg selama ini ia rasakan. Setelah putus
dengan Wanda Keenan pun memilih pergi ke Bali. Di sana ia bertemu Luhde,
seorang wanita dari keturunan bali. Sedangkan Kugy masih setia dengan
kesendiriannya.
Empat tahun pun berlalu tanpa
tahu Keenan berada dimana, Kugy berusaha mengubur kenangannya bersama Keenan. Akhirnya
ia pun mempunyai kekasih dan akan bertunangan. Luhde dan tunangan Kugy akhirnya
mengetahui tentang masa lalu Kugy an Keenan. Hari-hari sebelum pertunangan
mereka berdua. Luhde dan tunangan Kugy memutuskan untuk merelakan Kugy dan Keenan.
Keenan dan kugy mengatakan kejujuran yang selama ini ia rasakan sejak empat
tahun yang lalu.
Cerita ini adalah karya sastra
fiksi. Ibarat negeri dongeng, Dee mampu meciptakan karakter tokoh yang sanagat
kauat, membuat buku ini benar-benar hidup. Pesan-pesan yang tidak pernah luput dari
setiap kejadian, seperti cinta sejati memang butuh pengorbanan waktu dan
perasaan.
bahasa yang teratur membuat buku
ini tidak terlalu berat untuk di konsumsi untuk remaja bahkan orang deaasa
sekalipun.
Selamat membaca buku ini dan
selamat memainkan imajinasimu !
Komentar
Posting Komentar